KATA PENGANTAR
Puji syukur atas rahmat dan karunia
Allah SWT yang telah memberikan saya nikmat berupa kesehatan sehingga dapat
menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “ISD sebagai salah satu MKDU”
Terselesainya makalah ini
tidak lepas dari dukungan berbagai pihak yang telah memberikan kepada penulis
berupa dukungan.
Penulis menyadari bahwa penyusunan
makalah ini belum mencapai kesempurnaan, sehingga kritik dan saran yang
bersifat membangun sangat penulis harapkan dari berbagai pihak demi kesempurnaan
makalah ini. Akhirnya penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
masyarakat umum.
PEMBAHASAN
A. Pengertian Ilmu Sosial
Dasar
Ilmu sosial dasar
adalah pengetahuan yang membahasa masalah-masalah sosial, seperti yang
diwujudkan oleh masyarakat Indonesia dengan menggunakan fakta, teori dan konsep
yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan seperti sejarah, ekonomi,
geografi sosial, sosiologi, antropologi dan psikologi sosial.
B. Tujuan
Ilmu Sosial Dasar
Sebagai salah satu
dari Mata Kuliah Dasar Umum (MKDU), Ilmu Sosial Dasar mempunyai tujuan
pembinaan mahasiswa, yaitu :
a. Memahami dan
menyadari adanya kenyataan sosial & masalah sosial yang ada dalam
masyarakat.
b. Peka terhadap
masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam usaha untuk menanggulanginya.
c. Menyadari bahwa
setiap masalah sosial yang timbul dalam masyarakat selalu bersifat kompleks dan
hanya dapat mendekatinya mempelajarinya) secara kritis-interdisipliner.
d. memahami jalan
pikiran para ahli dari bidang ilmu pengetahuan lain dan dapat berkomunikasi
dengan mereka dalam rangka penanggulangan masalah sosial yang timbul dalam
masyarakat.
C. Kelompok Ilmu Pengetahuan
a. Natural Sciences (Ilmu-ilmu Alamiah),
meliputi: Fisika, Kimia, Astronomi, Biologi dan lain-lain.
b. Sosial Sciences (Ilmu-ilmu Sosial),
terdiri dari : Sosiologi, Ekonomi, Politik Antropologi, Sejarah,
Psikologi, geografi dan lain lain.
c. Humanities (Ilmu-ilmu Budaya)
meliputi : Bahasa, Agama, Kesusastraan, Kesenian dan lain-lain.
D. Hubungan Antara ISD dan IPS
(Perbedaan ISD dengan IPS)
1. Ilmu sosial dasar diberikan di perguruan tinggi, sedangkan IPS diberikan di SD hingga SMA
2. ISD merupakan satu mata kuliah tunggal, sedangkan IPS terdiri sejumlah mata pelajaran (untuk sekolah lanjutan).
3. ISD diarahkan untuk pembentukan sikap, sedangkan IPS diarahkan untuk pembentukan keterampilan.
1. Ilmu sosial dasar diberikan di perguruan tinggi, sedangkan IPS diberikan di SD hingga SMA
2. ISD merupakan satu mata kuliah tunggal, sedangkan IPS terdiri sejumlah mata pelajaran (untuk sekolah lanjutan).
3. ISD diarahkan untuk pembentukan sikap, sedangkan IPS diarahkan untuk pembentukan keterampilan.
(Persamaan ISD dengan IPS)
1. Kedua-duanya merupakan bahan studi untuk pendidikan
1. Kedua-duanya merupakan bahan studi untuk pendidikan
2. Kedua-duanya bukan
disiplin ilmu yang berdiri sendiri
3. Kedua-duanya punya materi yang berasal dari masalah dan kenyataan sosial
3. Kedua-duanya punya materi yang berasal dari masalah dan kenyataan sosial
E. Bahan Pelajaran ISD
1. Kenyataan-kenyataan sosial yang ada dalam masyarakat
2. Masalah-masalah sosial yang ada dalam masyarakat
3. Konsep-konsep sosial dan pengertian-pengertian tentang kenyataan-kenyataan sosial.
1. Kenyataan-kenyataan sosial yang ada dalam masyarakat
2. Masalah-masalah sosial yang ada dalam masyarakat
3. Konsep-konsep sosial dan pengertian-pengertian tentang kenyataan-kenyataan sosial.
F. Hubungan Lingkup ISD
Materi
Ilmu Sosial Dasar terdiri atas masalah-masalah sosial. untuk dapat menelaah
masalah-masalah sosial tersebut, hendaknya terlebih dahulu kita dapat
mengidentifikasi kenyataan sosial dan memahami sejumlah konsep sosial tertentu.
Oleh sebab itu Konsorsium antar bidang
telah menetapkan bahwa perkuliahan Ilmu Sosial Dasar terdiri dari 8 (delapan)
pokok bahasan. Dari ke delapan Pokok Bahasan tersebut maka ruang lingkup
perkuliahan Ilmu Sosial Dasar diharapkan mempelajari dan memahami adanya :
1. Berbagai masalah kependudukan dalam hubungannya
dengan perkembangan masyarakat dan kebudayaan.
2. Masalah individu,
keluarga dan masyarakat.
3. Masalah pemuda dan
sosialisasi.
4. Masalah hubungan
antara warga negara dan negara.
5. Masalah pelapisan
sosial dan kesamaan derajat.
6. Masalah masyarakat
perkotaan dan masyarakat pedesaan.
7. Masalah pertentangan-pertentangan
sosial dan integrasi.
8. Pemanfaatan ilmu
pengetahuan dan teknologi bagi kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat.
0 komentar:
Posting Komentar